TEORI-TEORI MEDIA DAN BUDAYA

 

Buku ini menekankan pada akar intelektual kajian media dan budaya. Kajian ini menekankan karakteristik media yang pertama: melihat media teknologi yang memiliki latar dan praksis sosio-politik, Kedua: media memiliki ambivalensi, yaitu selain sebagai alat dominasi, sekaligus sebagai emansipasi, dan ketiga: media dapat menjadi ruang kritik ideologi. Kajian media dan budaya memiliki sumber tradisi yang melandasi konsepsi dan pergulatan intelektual pengkajiannya. Dua yang terpenting adalah tradisi strukturalisme dan marxisme. Peletak dasar strukturalisme adalah Ferdinand de Saussure. Gagasannya bermula dari gagasan tentang bahasa. Saussure melihat bahwa terdapat kemungkinan melihat bahasa dari dalam dirinya sendiri.

No comments:

Post a Comment